Penelitian ini mengambil tema “Kisah Maryam Dalam Al-Quran (Analisis Teori Makkiyah dan Madaniyyah serta Implikasi Teologis dan sosiologis)” penelitianinidilatar belakangi oleh kekuatan mental spiritual Maryam dalam misi kenabian putranya Isa. as berupa hamil dan melahirkan seorang anak tanpa melalui hubungan biologis. Tujuan penelitian untuk mengungkap makna teks dan konteks dari kisah Maryam berdasarkan pembagian ayat-ayat makkiyah dan madaniyyah serta implikasinya secara teologis dan sosiologis. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskritif analitis dengan menggunakan metode tafsir tematik yang memanfatakan data-data pustaka. Hasil penenelitian yang didapatkan dari analisis teks adalah berdasarkan ayat-ayat makkiyah Maryam sosok wanita yang semangat dalam beribadah, tegar dan tulus., dan ayat-ayat madaniyyah Maryam dilahirkan dari keluarga yang soleh, inspirator keshalehan dan penerima misi kenabian. Analisis konteks pada fase kenabian Muhammad Saw sebelum hijrah kisah Maryam sebagai hiburan dan pelajaran baginya dalam menghadapi tantangan dakwah di Makkah., dan sesudah hujarh kisah Maryam sebagai pembuktian Saw dan penguatan dakwah Nabi Saw di Madinah. Adapun implikasi teologis berupa sikap sabar, tegar dan Istiqamah. Implikasi sosiologis berlaku adil terhadap perempuan, menjunjung tinggi kehormatan perempuan dan mengerti perasaan perempuan. Kata Kunci: teks, konteks, teologis, dan sosiologis