No image available for this title

SKRIPSI

NEGOSIASI POLITIK FARID HUSAIN DALAM PERDAMAIAN KONFLIK DI ACEH



Judul penelitian dalam tulisan ini adalah Negosiasi Politik Farid Husain dalam Perdamaian konflik di Aceh. Pergolakan politik di Aceh dari masa ke masa mengalami dinamika yang dilatarbelakangi oleh ketidaksejalanan antara kebijakan pemerintah pusat dengan apa yang diinginkan oleh rakyat Aceh. Hal ini menyebabkan konflik yang berkepanjangan sehingga Aceh berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan dari Indonesia melalui Gerakan Aceh Merdeka (GAM). “Perdamaian Aceh tidak akan berhasil disepakati tanpa ada pihak yang mampu meyakinkan GAM untuk melakukan perundingan dan duduk bersama untuk melakukan pembahasan seperti yang dilakukan oleh Farid Husain. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Peneliti melakukan kajian tentang Negosiasi Politik Farid Husain dalam Perdamaian konflik di Aceh dengan menggunakan pendekatan penelitian kepustakaan“ (lybrary research). Hasil penelitian ini Farid Husain ada sembilan tahap yang ditempuh oleh Farid Husain yaitu membangun hubungan yang baik antara pihak yang berkonflik, “memilih strategi yang tepat untuk memulai mediasi, mengumpulkan dan menganalisis informasi mendesain mengenai rencana mediasi yang lebih terperinci, membangun kepercayaan dan bekerjasama, membuka negosiasi antara pihak yang berkonflik, tidak menutupi kepentingan yang tersembunyi, menghasilkan kesepakatan, dan memperoleh persetujuan.“ Kata Kunci: GAM, Farid Husain, Negosiasi


Ketersediaan

SK00148320 WIN nLANTAI 2 (RAK PRODI ILMU POLITIK)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dapat Dipinjam

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
320 WIN n
Penerbit FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RAN FATAH PALEMBANG : .,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
320
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
NIM 1710702017
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya