Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel Kecerdasan Emosional dengan Perilaku Agresi pada Remaja di SMP Shailendra Palembang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan kuantitatif korelasional. Teknik analisis data menggunakan analisis parametrik yaitu Pearson’s Product Moment dengan bantuan SPSS versi 25.0 for windows. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian yaitu Skala Likert. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 79 remaja SMP Shailendra Palembang. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Berdasarkan uji hipotesis antara Kecerdasan Emosional dengan Perilaku Agresi dinyatakan berhubungan, hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,000 dimana p