Skripsi ini menggambarkan bahwa penunjang perekonomian masyarakat Kelurahan Lorok Pakjo dalam melakukan budidaya Jangkrik. Permasalahan penelitian yaitu bagaimana kemandirian perternak Jangkrik di Kelurahan Lorok Pakjo Kota Palembang dalam upaya meningkatkan ekonomi? adapun tujuan secara umum untuk mengetahui dan menganalisis kemandirian peternak Jangkrik dalam upaya meningkatkan ekonomi (studi peternak Jangkrik di Kelurahan Lorok Pakjo Kota Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), dengan sumber data terdiri dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi, observasi, wawancara. Teknik pengelolaan data diawali dari pencarian sumber, penganalisaan sumber dengan menggunaan kritik intern dan ektern, pengelompokan atau kategori data berdasarkan bab dan sub bab, dan laingkah terakhir penarikan kesimpulan. Temuan dalam penelitian ini adalah: Pertama, usaha ternak jangkrik memang bisa menjadi peluang bisnis yang besar dan menguntungkan, baik sebagai usaha kecil, menengah maupun usaha berskala besar, Usaha kecil menengah mempunyai potensi untuk dapat menimbulkan dampak pembangunan yang strategis dalam ekonomi terutama dalam aspek peningkatan nilai tambah. Kedua, budidaya mudah dan modal ringan. Usaha rumaham ternak jangkrik adalah sebuah terobosan masyarakat yang terkena krisis ekonomi. Proses pembudidayaan Jangkrik tergolong mudah dan setiap orang bisa melakukannya tanpa mengganggu aktifitas lainnya. Modal yang diperlukan juga tidak besar. Mengingat waktu yang dibutuhkan untuk produksi telur yang akan diperdagangkan memerlukan waktu lebih kurang 2-4 minggu. Selain itu juga rama lingkungan. Ketiga, faktor penghambat yaitu (a). kualitas telur jangkrik yang ditetaskan, cara penetasan serta suhu dan kelembapan waktu penetasan. (b). Mahalnya pembelian bibit jangkrik dan kurangnya ketersediaan bibit jangkrik dan (c). adanya persaingan antar peternak jangkrik