Skripsi yang berjudul “Kritik Sosial Dalam Film Dokumenter Ruang Gelap Dibalik Kemegahan Stadion Internasional Jakarta”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kritik sosial yang direpresentasikan lewat film dokumenter berjudul Ruang Gelap Dibalik Kemegahan Stadion Internasional Jakarta dari kanal YouTube Asumsi. Dilihat dari Representment, Objek dan Interpretasi. Kanal YouTube Asumsi pada tanggal 11 Februari 2022 mengupload sebuah video dokumenter yang membahas tentang kehidupan yang ada disekitar lokasi Jakarta International Stadium yang membuat mereka sewaktu-waktu harus meninggalkan tempat tinggal mereka. Ini adalah studi kualitatif yang menggunakan analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Sumber data yang digunakan oleh peneliti yaitu sumber data primer merupakan video yang di upload di kanal YouTube Asumsi dengan dengan judul Ruang Gelap Dibalik Kemegahan Stadion Internasional Jakarta. Sumber yang lainnya merupakan Sumber data sekunder meliputi berita internet, jurnal dan tesis sebelumnya, serta buku-buku terkait penelitian. Observasi dan dokumentasi merupakan strategi pengumpulan data yang digunakan dalam analisis data. Dari hasil penelitian untuk mencari representasi kritik sosial dalam film dokumenter Ruang Gelap Dibalik Kemegahan Stadion Internasional Jakarta telah peneliti dapatkan kesimpulan bahwa representasi tersebut terlihat dari tiga poin antara lain representamen, objek dan interpretasi yang direpresentasikan dari dialog monolog Ayong, Kasdiyah dan Basadan serta dari pengambilan gambar