Skripsi ini membahasa mengenai istri yang menjadi korban perselingkuhan suaminya dan cara mengatasi tekanan perasaan negatif yang mereka rasakan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan fenomenologis yang mana dalam penelitian ini menggunakan tiga orang subjek yang merupakan korban perselingkuhan suaminya. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketiga subjek memiliki beragam cara dalam melakukan coping untuk menangani stress yang mereka rasakan dan alami, meskipun di beberapa bagian terdapat kesamaan coping stress pada subjek. Dari hasil penelitian pun menunjukan bahwa ketiga subjek memiliki regulasi emosi yang tepat dalam menghadapi setiap permasalahan dalam menghadapi kasus perselingkuhan suami mereka seperti, terus bersabar dan mengingat Allah SWT agar dapat diberikan kesabaran dalam menghadapi ujian dalam rumah tangga. Coping stress setiap subjek pun beragam, seperti mencari tahu perselingkuhan suami mereka dengan wanita yang menjadi selingkuhan suaminya. Gambaran stress yang dirasakan para subjek yang menjadi korban perselingkuhan suami mereka seperti, trauma dengan perselingkuhan suami mereka, merasa rendah dipandang masyarakat, marah dengan keadaan, sering sakit-sakitan akibat perselingkuhan suami mereka karna kepikiran dengan masalah yang sedang terjadi, kepercayaan diri rendah ditengah-tengah masyarakat, makan dan minumpun terganggu, dan harus menahan rasa sabar dan marah akibat omongan orang terhadap suaminya selingkuh. Dan kemudian untuk melawan rasa stress yang mereka rasakan para subjek pun memiliki metode yang berbeda, seperti menghilangkan stress dengan cara beristirahat, berkebun, jalan-jalan dengan anaknya, menonton TV, mengikuti kegiatan positif di lingkungan tempat tinggal dan tak lupa mendekatkan diri kepada sangpencipta Allah SWT. Dari penelitian ini didapatkan data mengenai faktor pengaruh coping stress yang mana hasilnya menunjukan hubungan sosial yang baik dapat membantu seseorang dalam mengurangi tingkat stress. Dukungan sosial dan keluarga dapat menjadi penunjang rasa percaya diri yang subjek rasakan dalam menjalani kelangsungan kehidupan. Kata kunci: CopingStress,Istri,Perselingkuhan