No image available for this title

SKRIPSI

GREEN ECONOMY DAN EKONOMI ISLAM: IMPLEMENTASI USAHA KEMASAN PETI KAYU BUAH DAN SAYURAN DI DESA IBUL BESAR III.KECAMATAN PEMULUTAN ,KABUPATEN OGAN ILIR,SUMATERA SELATAN.--



Green Economy dan Ekonomi Islam: Implementasi Usaha Kemasan Peti Kayu Buah dan Sayuran di Desa Ibul Besar III, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan GITA MISRI KANTI 1820602093 Kemasan peti kayu untuk buah dan sayuran merupakan kemasan pengiriman yang melindungi buah dan sayuran agar terhindar dari kerusakan akibat benturan dan tekanan yang cukup kuat sehingga buah dan sayuran tersebut dapat bertahan lama dan tidak mudah rusak. Usaha ini memanfaatkan kayu sebagai bahan dasar dari pembuatan kemasan peti kayu buah dan sayuran. Hutan menjadi sumber penghasil kayu utama yang dimanfaatkan masyarakat dalam proses produksi kemasan peti kayu buah dan sayuran. Akan tetapi, pemanfaatan hutan untuk menjadi pemasok dasar kayu yang akan diolah harus memperhatikan kelajuan hutan yang berkelanjutan dan menjadi isu utama dari Green Economy. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik terkait konsep green economy dan pandangan ekonomi islam dalam menilai usaha tersebut yang memanfaatkan sumber daya alam terutama hutan yang di tebang setiap harinya untuk mendapatkan sumber kayu demi kelangsungan usaha perekonomian masyarakat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan observasi langsung kelokasi usaha dan wawancara untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dan dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Objek dari penelitian ini adalah penerapan prinsip Green Economy dan ekonomi islam oleh pengusaha kemasan peti kayu buah dan sayuran di desa Ibul Besar III. Subjek dari penelitian ini yaitu kepala desa Ibul Besar III dan pemilik usaha kemasan peti kayu buah dan sayuran. analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, menampilkan data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menggunakan indikator prinsip green ekonomy dan ekonomi islam menunjukkan usaha kemasan peti kayu buah dan sayuran tersebut sebagian besar telah menerapkan prinsip-prinsip tersebut dengan baik. Usaha kemasan peti kayu ini memanfaatkan sisa kayu yang tidak digunakan lagi dari pabrik gergaji kayu, mengolahnya menjadi barang bernilai ekonomi dan mengurangi limbah kayu yang ada. Usaha ini juga tidak menyebabkan kerusakan lingkungan dan mensejahterakan masyarakat sehingga sejalan dengan prinsip green economy dan prinsip ekonomi islam. Kata kunci: Green Economy, Ekonomi Islam, kemasan peti kayu,hutan


Ketersediaan

000123402X6.3 GIT gPERPUSTAKAAN JAKABARING (referensi)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Hilang

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
2X6.3 GIT g
Penerbit : .,
Deskripsi Fisik
XXIII,135 HLM:25 CM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2X6.3
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya