Praktik spasialisasi yang merupakan bagian dari ekonomi politik komunikasi rupanya dapat terjadi dalam sebuah konten iklan dengan memanfaatkan media online dan kepopuleran K-Pop. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan praktik spasialisasi dalam iklan Nu Green Tea yang menggunakan media online dalam beriklan dan relasi berkepentingan yang memanfaatkan kepopuleran idol K-Pop NCT 127 untuk meraup keuntungan dan perluasan kapital. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teori ekonomi politik komunikasi Vincent Mosco yang berfokus pada praktik spasialisasi yaitu cara yang dilakukan institusi dalam menyajikan produknya dengan melewati batasan ruang dan waktu untuk perluasan kapital yang diinginkan. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini bahwa spasialisasi dalam iklan Nu Green Tea hanyalah kedok semata, spasialisasi digunakan untuk perluasan kapital yang merujuk pada kekuatan kapitalisme dalam mempertahankan kepopuleran K-Pop di luar negeri, menghegemoni budaya K-Pop yang menggeser potensi bintang iklan lokal ke idol K-Pop di Indonesia dan membentuk budaya konsumerisme masyarakat yang lagi-lagi ditujukan untuk memperoleh keuntungan sebanyak-banyaknya bagi institusi berkepentingan. Kata Kunci: Ekonomi politik komunikasi, Spasialisasi, Iklan, K-Pop, Kapitalisme