Perkembangan kepribadian individu sangat dipengaruhi oleh konsep diri akan mempengaruhi perilakunya. Pasangan yang melakukan pernikahan diri dari segi umur, mereka cinderung akan merasakan kesulitan saat awal mereka menikah dan mengurus rumah tangga, selain itu pola pikir juga dapat mempegaruhi pasangan dalam membina atau menjalin suatu hubungan rumah tangga yang harmonis bahkan sampai menimbulkan pertengkaran akan dapat mempengaruhi hubungan keluarga atau rumah tangga mereka dan juga akan menghambat proses komunikasi mereka sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana Konsep Diri Pada Pasangan Yang Melakukan Pernikahan Dini (Studi Di Desa Nusa Agung, Kecamatan Belitang III, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur). Serta untuk mengetahui apa yang mempengaruhi pasangan dalam melakukan pernikahan dini di Desa Nusa Agung, Kecamatan Belitang III, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan yang dilakukan dengan cara menggumpulkan data atau informasi yang diperoleh langsung dan responden dan mengamati secara langsung.Hasil penelitian menunjukan konsep diri pada setiap pasangan yang melakukan penkahan dini berbeda-beda. Hal ini tergantung pada faktor pembentuk konsep diri itu sendiri baik eksternal maupun internal. Hal yang mempengaruhi pasangan melakukan pernikahan dini berdasarkan pada lapangan penelitian yaitu berdasarkan pendidikan dan pengetahuan, fakrtor ekonomi, dan faktor pergaulan yang dapat menyebabkan bergaulan bebas berujung kehamilan pra-nikah.