Paparan sinar ultraviolet (UV) berlebih dapat menyebabkan masalah pada kulit seperti eritema, pigmentasi, penuaan dini bahkan kanker kulit. Hal tersebut dapat dicegah dengan penggunaan tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi tabir surya ekstrak daun hijau tanaman pucuk merah (Syzygium oleana) berdasarkan nilai SPF, nilai %Te dan nilai %Tp menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Berdasarkan uji fitokimia daun hijau tanaman pucuk merah (Syzygium oleana) memiliki senyawa metabolit sekunder flavonoid, alkaloid, saponin dan tanin. Senyawa ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan alternatif tabir surya. Nilai SPF yang diperoleh pada konsentrasi 100 ppm adalah 5,23 (proteksi sedang), 200 ppm sebesar 10,52 (proteksi maksimal), 300 ppm sebesar 15,86 (proteksi maksimal), 400 ppm sebesar 21,33 (proteksi ultra), dan 500 ppm sebesar 26,67 (proteksi ultra). Nilai %Te yang didapat pada konsentrasi 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm, 400 ppm, 500 ppm berturut-turut sebesar 28,45% (tanning cepat), 8,23% (suntan reguler), 2,44% (perlindungan ekstra), 0,73% dan 0,22% (total blok). Hasil nilai %Tp yang didapat pada konsentrasi 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm, 400 ppm, 500 ppm berturut turut yaitu 49,05% (suntan reguler), 24,51%, 11,97%, 5,79%, dan 2,87% (total blok). Berdasarkan nilai SPF, %Te dan %Tp daun hijau tanaman pucuk merah (Syzygium oleana) memiliki potensi sebagai tabir surya. Kata kunci: Daun hijau, Pucuk Merah (Syzygium oleana), Tabir Surya, SPF, %Te dan %Tp.