Penelitian ini berjudul Pengaruh Konseling Kelompok Dengan Teknik Role Play Untuk Meningkatkan Konsep Diri Santri Madrasah Ibti’daiyah Di Aulia Cendekia. Terdapat beberapa anak santri madrasah ibtidaiyah yang menunjukkan konsep diri yang rendah, permasalahan yang sering terjadi pada anak madarsah ibtidaiyah yaitu, malas sekolah, sulit berteman, dan diejek teman. Batasan masalah pada penelitian ini yaitu penelitian ini dilakukan pada siswa yang berada di usia antara 6 sampai 12 tahun, penelitian ini menggunakan konseling kelompok dengan teknik Role play. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana gambaran konsep diri pada anak madrasah ibtidaiyah di Aulia Cendekia dan bagaimana pengaruh konseling kelompok dengan menggunakan teknik Role play dalam meningkatkan konsep diri pada anak madrasah ibtidaiyah di Aulia Cendekia. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hasil dari teknik permainan Role play pada anak dalam meningkatkan konsep diri pada santri madrasah ibtidaiyah di Aulia Cendekia. Jenis metode penelitian menggunakan kuantitatif dengan metode survey. Pengambilan sampel menggunakan teori Suharsimi Arikunto apabila subjeknya lebih dari 100 orang maka dapat diambil sampel antara 10-15% atau 20-25% dari jumlah populasi, sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 10% maka 167x10% = 16,7 yang dibulatkan menjadi 17 orang, jadi sampel penelitian ini berjumlah 17 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, dan angket. Teknik analisis data menggunakan uji t (paired- t-test). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa gambaran konsep diri pada anak sebelum konseling kelompok dengan teknik Role play 2 responden dalam kategori sedang dengan persentase 11%, 12 dalam kategori sedang dengan persentase 17% dan 3 responden dalam kategori tinggi dengan persentase 17%. Dari hasil uji pre-test dan post-test menujukkan bahwa hasil pre-test 64,1765 sedangkan nilai post-test menujukkan bahwa nilai mean 68,3529 menujukkan bahwa ada pengaruh dan peningkatan konsep diri santri madrasah ibti’daiyah di Aulia Cendekia setelah mengikuti konseling kelompok dengan teknik Role play. Adapun hipotesa yang dibuat sebelumnya yaitu ada perubahan konsep diri antara sebelum dan sesudah konseling kelompok dengan menggunakan teknik Role play, maka hasil uji hipotesis ini sejalan dengan hipotesa sebelumnya. Kata Kunci: Konseling Kelompok, Teknik Role Play, Konsep Diri, Santri