UPT PERPUSTAKAAN

UIN Raden Fatah Palembang

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Admin
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

SKRIPSI

FENOMENA PERKAWINAN DI BAWAH BATAS USIA MENIKAH PADA MASA COVID-19 DALAM PERSPEKTIF ASAS-ASAS HUKUM PERKAWINAN ISLAM (STUDI DI DESA SURABAYA, KECAMATAN BANDING AGUNG, KABUPATEN OKU SELATAN)

WAHYU PRAWANGSA - Nama Orang;

Yang melatarbelakangi penelitian ini ialah banyaknyafenomena pernikahan dini yang terjadi di Desa SurabayaKecamatan Banding Agung pada masa pandemi Covid-19, apalagi ada beberapa anak yang menikah karena paksaan dariorang tuanya. Para pelaku perkawinan di bawah batas usiamenikah ini semuanya beragama Islam, sehingga perkawinanyang mereka laksanakan juga perlu ditelusuri apakah sudah sesuaidengan asas-asas perkawinan dalam agama yang mereka anut. Oleh sebab itu penulis mengangkat penelitian yang berjudul “Fenomena Perkawinan di bawah batas usia menikah Pada MasaPandemi Covid-19 dalam Perspektif Asas Hukum PerkawinanIslam (Studi Kasus di Desa Surabaya, Kec. Banding Agung, Kab. OKU Selatan). Penelitian yang digunakan berjenis field research(penelitian lapangan) dengan metode empiris. Adapun lokasipenelitian ialah di Desa Surabaya Kec. Banding Agung Kab. OKU Selatan. Jenis data yang dipakai adalah kualitatif, kemudiansumber data berasal dari data primer, data sekunder, dan datatersier. Lalu untuk mengumpulkan data melalui wawancara dandokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data menggunkanteknik deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ada tiga faktor yangmenyebabkan perkawinan di bawah batas usia menikah di DesaSurabaya Kec. Banding Agung Kab. OKU Selatan, yaitu; faktorekonomi, faktor putus sekolah, dan faktor kekhawatiran orang tua. Kemudian, ada tiga asas-asas perkawinan Islam yang telahdilaksanakan dengan baik oleh para pelaku perkawinan di bawahbatas usia menikah pada masa pandemi Covid-19 di DesaSurabaya Kecamatan Banding Agung, yaitu asas kemitraan, asasmonogami terbuka dan asas untukselama-lamanya


Ketersediaan
#
PERPUSTAKAAN JAKABARING (Referensi) 2X4.2 WAH f
SK01254
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Dapat Dipinjam
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
2X4.2 WAH f
Penerbit
: PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UIN RADEN FATAH PALEMBANG., 2023
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2X4.2
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Hukum Perkawinan
Info Detail Spesifik
NIM 1820101089
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Fenomena perkawinan di bawah umur batas usia menikah pada masa pandemi covid-19 dalam perspektif asas-asas perkawanan islam(studi di desa surabaya, kecamatan banding agung kabupaten oku selatan)
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

UPT PERPUSTAKAAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?