Abstrak Multikulturalitas masyarakat Indonesia mempunyai dampak positif dan negatif
terhadap harmonitas antar suku, ras, budaya dan agama. Dampak positif terciptanya
kerukunan, toleransi dan kekayaan budaya bangsa. Dampak negatif terjadinyaklaim atas
adat dankonflik jika tidak dikelola dengan baik. Seperti halnya konflik yang sudah
pernah terjadi di Ambon, Maluku Utara, Poso, dan Kalimantan Tengah. Hal tersebut
memerlukan tinjauan lebih lanjut demi misi preventif atas konflik suku, ras, budaya dan
agama. Penelitian bertujuan untuk menganalisis dampak pembelajaran studi pendidikan
Islam kontemporer dan multikultural terhadap mahasiswa pascasarjana IAIN Ponorogo.
Motode penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan
data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Jumlah informan 10
mahasiswa pascasarjana program studi pendidikan agama Islam tahun ajaran 2022.
Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Metode penyajian data menggunakan display data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
studi pendidikan Islam kontemporer dan multikutural di program pascasarjana IAIN
Ponorogo berdampak pada, (1) Peningkatan sensitivitas mahasiswa terhadap isu-isu
kontemporer. Khususnya dalam memahami budaya yang berkembang di zaman modern
beserta karakteristik masyarakat modern, (2) Pemahaman mahasiswa mengenai konsep
multikulturalisme, khususnya dalam menyikapi perbedaan ras, suku, budaya, strata
sosial, dan agama, baik dikampus maupun di masyarakat.