merupakan kegiatan dalam mengkonsumsi barang serta jasa yang dilakukan secara tidak terencana, melampaui batas dan lebih mendahulukan keinginan daripada kebutuhan. Dengan adanya internet, tercipta lah teknologi belanja online yang terintegrasi dalam suatu sistem yang sering disebut dengan aplikasi belanja online. Aplikasi belanja online ini sangat membantu mahasiswa untuk memesan produk yang mereka butuhkan dan inginkan hanya dengan melakukan transaksi di ponsel. Dengan banyaknya kemudahan yang ditawarkan oleh aplikasi belanja online ini, menjadikan mahasiswa menghabiskan uang tak terduga dalam melakukan belanja online demi memuaskan keinginan dibanding mendahulukan kebutuhan. Dalam perspektif ekonomi syariah perilaku konsumtif itu dilarang dan larangannya telah dijelaskan dalam Al-Qur'an dan Hadits. Maka dari itu, agama Islam mengajarkan konsumsi secukupnya dan sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku konsumtif mahasiswa berbelanja melalui aplikasi belanja online dalam perspektif ekonomi syariah pada mahasiswa semester sembilan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa perilaku konsumtif mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang berbelanja melalui aplikasi belanja online masih terjadi di lingkungan mahasiswa dengan disebabkan oleh berbagai hal dan dalam perspektif ekonomi syariah perilaku konsumtif berbelanja melalui aplikasi belanja online dilarang, dan larangan nya telah dijelaskan dalam Al-Qur’an maupun hadits.