Faktor yang melatarbelakangi ketidakberhasilan upaya perbaikan mutu adalah strategi kebijakan dan pengelolaan yang tidak efektif dan tepat guna. Pertama, strategi kebijakan yang lebih bersifat input oriented, yakni apabila input pendidikan telah terpenuhi, seperti penyediaan sarana dan prasarana, secara otomatis akan menghasilakan output yang bermutu.